5 Tim Kuda Hitam Piala Dunia Brasil 2014








Seperti yang kita ketahui, pagelaran sepakbola dunia sebentar lagi akan segera dimulai. Tentunya kita sudah sabar lagi menunggu aksi dari tim tim terbaik dunia untuk merebut piala kebanggaan di dunia persepakbolaan. Di setiap piala dunia tentunya ada saja kejutan kejutan yang tak terduga, dan biasanya kejutan itu hadir dari tim berlabel "KUDA HITAM". Tim mana sajakah yang termasuk dalam tim kuda hitam di Piala Dunia Brasil 2014? Ane coba berikan pendapat ane berdasarkan dari beberapa sumber yang ane pernah baca. Berikut 5 Tim Kuda Hitam Piala Dunia Brasil 2014 versi #gogorizqal !! cekidot...


Quote:

Spoiler for BELGIUM:
Quote:


Quote:Tak ada yang meragukan kualitas generasi emas Belgia saat ini. Sempat terpuruk dalam beberapa dekade terakhir -- gagal lolos di dua Piala Dunia terakhir dan hanya lolos sekali dari tujuh Piala Eropa terakhir -- tiba-tiba Rode Duivels meledak! Mereka bermaterikan para pemain yang kebanyakan menjadi andalan klubnya di liga-liga top Eropa.

Marc Wilmots, sang pelatih tim ini yang juga legenda Belgia, bisa dikatakan beruntung memiliki skuat sekuat ini. Dari kiper hingga penyerangnya, siapa tak kenal Thibaut Courtois, Vincent Kompany, Jan Vertonghen, Marouane Fellaini, Eden Hazard, Axel Witsel hingga Romelu Lukaku? Merekalah yang mewakili golden generation timnas Belgia.

Di babak kualifikasi zona Eropa, mereka tak terkalahkan dan berhasil memuncaki Grup A, namun secara matematis masih belum lolos. Belgia akan melenggang jika sukses menahan seri peringkat kedua Kroasia, Jumat (11/10) malam WIB, di Zagreb. Jikalau kalah, mereka masih punya peluang empat hari kemudian melawan Wales, yang sudah dipastikan tersingkir.

Meski syarat yang dibutuhkan minimal, namun Wilmots mewanti-wanti agar pemainnya tak berpuas diri. “Kami belum mencapai sana [PD 2014]. Masih ada banyak hal yang harus kami lakukan. Mari kita tunggu dan lihat hasilnya di Zagreb. Selama kami belum mendapatkan tiket di tangan, kami tidak akan pergi ke Piala Dunia,” tegasnya. Jika benar-benar lolos ke Brasil, tim yang sedang naik daun ini bisa saja melewati prestasi terbaik mereka pada Piala Dunia, yakni duduk di peringkat keempat pada PD 1986 di Meksiko.

Quote:

Spoiler for CHILE:
Quote:
Quote:Prestasi terbaik Chile di ajang Piala Dunia adalah saat mereka berhasil menjadi juara ke-3 di Piala Dunia 1962 di tanah sendiri. Saat itu Chile harus menyerah 2-4 dari Brasil pada partai semifinal. Akibatnya mereka hanya mampu mengejar posisi ke-3 setelah berhasil mengalahkan Yugoslavia 1-0.

Kini pada ajang Piala Dunia 2014, Chile berhasil lolos pada fase grup setelah berhasil menempati urutan ke-3 pada zona Conmebol. Mereka berhasil mengemas sembilan kemenangan, satu hasil imbang dan harus menelan enam kekalahan.

Chile berhasil lolos babak kualifikasi dari zona Conmebol usai menaklukan perlawanan Ekuador 2-1 yang memiliki poin yang sama, yakni 25. Berkat kemenangan tersebut, Ekuador harus puas berada di urutan ke-4 klasemen dengan 25 poin, sementara Chile berhasil melenggang ke posisi ke-3 klasemen dengan 28 poin.

Pada Piala Dunia 2014 ini, Chile tergabung di grup B bersama Spanyol, Belanda, dan Australia. Tiga negara wajib mewaspadai pergerakan Chile di Piala Dunia nanti. Sebab, bisa jadi Chile menjadi kuda hitam di Grup B itu.

Saat melakukan laga pemanasan jelang Piala Dunia, Chile berhasil menang dari Inggris. The Three Lions dihajar dua gol tanpa balas saat keduanya bermain di Stadion Wembley pada 2013 lalu.

Quote:

Spoiler for COLOMBIA:
Quote:
Quote:Dari Eropa, kita beralih ke Amerika Selatan. Ada satu negara yang sempat kehilangan generasi terbaiknya selama lebih dari satu dasawarsa terakhir, namun kini kembali menemukan tim terbaiknya. Siapa lagi kalau bukan Kolombia. Generasi emas Kolombia ini diwakili oleh Radamel Falcao yang sempat membawa negaranya itu nangkring di posisi tiga besar rangking FIFA pada periode Juli-Agustus lalu.

Nama-nama beken terdahulu seperti Rene Higuita, Oscar Cordoba, Carlos Valderrama, dan Faustino Asprilla kini berganti wajah dengan hadirnya Falcao, David Ospina (Nice), Mario Yepes (Atalanta), Christian Zapata (AC Milan), Fredy Guarin (Internazionale), hingga rekan setim Falcao di AS Monaco, James Rodriguez.

Saat ini, mereka duduk di peringkat dua zona Conmebol, tertinggal tiga poin dari Argentina yang sudah memastikan diri lolos, dan juga memiliki catatan sebagai tim paling sedikit kebobolan dengan sembilan gol.

Syarat agar bisa melenggang ke Brasil sebenarnya cukup mudah. Pada Sabtu (12/10) pagi WIB, pasukan Jose Pekerman tinggal butuh hasil imbang melawan Cili agar lolos atau bahkan bermain kalah saja sudah lolos, asalkan laga Uruguay vs Ekuador tak berakhir dengan hasil seri.

Quote:

Spoiler for IVORY COAST:
Quote:
Quote:Timnas Pantai Gading jadi satu di antara lima wakil Afrika yang tampil di Piala Dunia 2014 Brasil. Ini ketiga kalinya Les Éléphants berkompetisi di putaran final.

Pada Piala Dunia 2006 dan 2010, Pantai Gading gagal lolos ke babak 16 besar. Meski begitu, kekuatan Les Éléphants sebenarnya tidak kalah dibanding negara lain. Hanya, mereka kerap 'sial' lantaran berada satu grup bersama tim-tim kuat.

Pada Piala Dunia 2006 Jerman misalnya, Pantai Gading berada di Grup C, bersama Argentina, Belanda, dan Serbia-Montenegro. Les Éléphants menempati peringkat ketiga dengan koleksi tiga poin. Pantai Gading menang 3-2 atas Serbia-Montenegro di laga terakhir.

Sayang, mereka gagal lolos ke 16 besar, karena kalah dari Argentina dan Belanda dengan skor 2-1 di kedua pertandingan tersebut. Hanya meraih satu kemenangan, Pantai Gading gagal lolos ke babak 16 besar. Tim Tango dan De Oranje melaju ke babak selanjutnya.

Pada Piala Dunia empat tahun lalu, Brasil dan Portugal yang mengadang laju Pantai Gading. Les Éléphants menahan imbang Portugal 0-0. Sayang, di pertandingan kedua kalah 1-3 atas Pantai Gading. Di pertandingan terakhir, Pantai Gading menang 3-0 atas Korea Utara.

Sekarang, di Piala Dunia 2014, Pantai Gading berupaya meraih pencapaian lebih tinggi dibandingkan dua gelaran sebelumnya. Peluang melaju ke babak 16 besar untuk pertama kali terbuka lebar. Sebab mereka berada di grup yang relatif mudah dibandingkan dua gelaran sebelumnya. Pantai Gading tergabung di grup C, bersama Kolumbia, Yunani, dan Jepang.

Quote:

Spoiler for JAPAN:
Quote:
Quote:Jepang layak disebut sebagai harapan Asia, Negeri Sakura ini paling mungkin menunjukkan bahwa sepak bola Asia sudah berkembang lebih baik dan tidak sekadar menjadi penggembira di perhelatan akbar Piala Dunia. Untuk edisi kali ini, empat wakil Asia adalah Jepang, Australia, Korea Selatan, dan Iran.

Jepang memiliki potensi untuk bisa memberi kejutan dan melaju ke babak kedua. Kualitas skuat Jepang untuk Piala Dunia 2014 kali ini bisa dibilang sudah lebih baik dari tahun 2010. Dua belas pemain yang akan dibawa oleh Alberto Zaccheroni ke Brasil bulan Juni ini berkompetisi di Eropa, tujuh di antaranya bermain di Bundesliga, salah satu liga paling kompetitif di dunia.

Kiper Eiji Kawashima yang bermain untuk Standard Liege, Belgia, nampaknya akan menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang. Dia sudah menunjukkan kemampuannya selama kualifikasi dengan sangat baik.

Di lini pertahanan ada lima pemain, yaitu Yuto Nagatomo, bek kiri Inter Milan yang hampir pasti menempati satu posisi di lini belakang tim inti Jepang. Kemudian Maya Yoshida, bek Southampton, serta tiga pemain yang merumput di Bundesliga, Hiroki Sakai yang bersama Hannover 96, Atsuto Uchida di Schalke 04, serta satu lagi Gotoku Sakai yang berkiprah bersama Stuttgart. Tiga pemain dari J-League, Masahiko Inoha (Jubilo Iwata), Masato Morishige (FC Tokyo), dan Yasuyuki Konno (Gamba Osaka) punya kualitas yang tak jauh berbeda dengan mereka yang merumput di Eropa sehingga siap jika diturunkan mengingat Maya Yoshida dan Atsuto Uchida baru sembuh dari cedera.

Di lini tengah ada kapten Makoto Hasebe, yang bermain untuk Nuernberg di Bundesliga Jerman. Hasebe mulai kembali berlatih intensif setelah sempat menepi lima bulan akibat cedera lutut yang dialaminya. Jika bisa fit seratus persen maka dia akan memimpin Jepang di Piala Dunia. Zaccheroni tentu senang jika bisa memainkan pemain yang bisa menyeimbangkan lini tengah serta menahan serangan lawan sebelum masuk ke pertahanan ini.

Selain Hasebe, ada dua pemain terbaik yang dimiliki oleh Jepang saat ini, Keisuke Honda yang bermain bersama AC Milan dan Shinji Kagawa bersama raksasa Inggris, Manchester United. Walaupun tidak banyak diberi kesempatan tampil di bawah asuhan David Moyes, Kagawa tetap tampil baik bersama tim nasional. Di bawah arahan Ryan Giggs dia menunjukkan bahwa dia punya kualitas yang akan membawa Jepang berbicara banyak di turnamen paling akbar di dunia. Perpaduan Honda dan Kagawa entah ditempatkan sebagai gelandang maupun penyerang akan memberi ancaman bagi setiap lawan.

Comments

Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...